Fraksi Golkar Beri Usulan Gelar Pahlawan Nasional Untuk Mantan Presiden Suharto

Dalam upaya mengakui kontribusi besar mantan Presiden Soeharto bagi Indonesia, Fraksi Golkar MPR RI resmi mengajukan usulan pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada tokoh tersebut.

Usulan ini disampaikan oleh Ketua Fraksi Golkar MPR RI, Dr. Ir. HM Idris Laena, MH, dalam acara Silaturahmi Kebangsaan yang mempertemukan MPR RI dengan keluarga Soeharto.

Acara tersebut juga menjadi momen penyerahan surat penting dari MPR terkait Pasal 4 TAP MPR Nomor XI/MPR/1998, yang dihadiri oleh Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo. Surat itu diserahkan langsung kepada perwakilan keluarga Soeharto, Mbak Tutut dan Mbak Titiek.

Idris Laena menjelaskan bahwa Fraksi Golkar telah mengirimkan surat resmi, bernomor PP 022/FPG/MPR RI/2024, kepada MPR untuk meninjau kembali TAP MPR Nomor XI/MPR/1998, khususnya Pasal 4 yang secara eksplisit menyebut nama Soeharto.

Menurutnya, aturan hukum yang berlaku untuk seluruh rakyat Indonesia seharusnya tidak menyebutkan nama individu tertentu. Terlebih lagi, mantan Presiden Soeharto telah melalui proses hukum yang selesai dengan diterbitkannya SKP3 oleh Kejaksaan Agung pada 2006.

“Fraksi Golkar merasa berkewajiban untuk menyikapi norma yang dianggap tidak tepat tersebut, terutama mengingat Soeharto adalah Ketua Dewan Pembina Partai Golkar. Dengan adanya surat jawaban dari MPR, status hukum Soeharto sudah jelas dan selesai, meskipun TAP MPR Nomor XI/MPR/1998 masih berlaku,” ujar Idris Laena.

Fraksi Golkar juga menegaskan bahwa pengabdian Soeharto selama lebih dari tiga dekade sebagai pemimpin bangsa layak diakui dengan gelar Pahlawan Nasional. Mereka berharap momen peringatan Hari Pahlawan pada 10 November mendatang dapat menjadi saat yang tepat untuk memberikan penghargaan tersebut kepada Soeharto sebagai salah satu tokoh besar bangsa.

Turut hadir dalam acara itu, Supratman Andi Atgas dari Kementerian Hukum dan HAM, yang bersama Fraksi Golkar menyaksikan penyerahan surat penting tersebut.

Dengan usulan ini, Fraksi Golkar berharap agar jasa-jasa Soeharto kepada bangsa Indonesia mendapat pengakuan yang sepadan melalui gelar Pahlawan Nasional.

Sumber: kabargolkar.com