Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dinilai punya peran menjaga Perekonomian RI tetap stabil di tengah ancaman ketidakpastian global. Kinerja Ketua Umum Partai Golkar itu sebagai Menko Perekonomian disebut punya pengaruh penting.
Wakil Sekretaris Jenderal DPP Golkar Bidang Politik Hukum dan HAM Samsul Hidayat menyampaikan RI menjadi sedikit negara yang mampu bertahan dalam menghadapi krisis global. Ia bilang hal itu tak terlepas dari ikhtiar Airlangga bersama tim ekonominya. “Pak Airlangga Hartarto bersama tim ekonomi sukses membawa perekonomian Indonesia tetap dalam kondisi stabil, meski ada ancaman krisis global yang tidak ringan. Kinerja perekonomian dari waktu ke waktu terus tumbuh,” kata Samsul, dalam keterangannya, Selasa, 25 Juli 2023
Menurut dia, pada 2020, Presiden Jokowi memberikan amanat kepada Airlangga untuk mengawal pelaksanaan Reformasi Struktural Ekonomi. Tujuannya untuk meningkatkan daya saing dan pertumbuhan ekonomi Indonesia di tengah persaingan global yang semakin ketat.
Dia bilang, program itu mencakup berbagai inisiatif termasuk reformasi regulasi, penyederhanaan birokrasi, pengembangan SDM, dan peningkatan infrastruktur. Menurut dia, beberapa program yang digawangi Airlangga juga berjalan dengan sukses. Samsul mencontohkan sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Airlangga sudah perkuat perekonomian Indonesia melalui berbagai program seperti Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan Pemulihan Ekonomi Kreatif.
Kata dia, program itu berikan stimulus ekonomi yang besar kepada sektor-sektor yang terdampak pandemi Covid-19, khususnya UMKM dan sektor pariwisata ekonomi kreatif.
Airlangga juga beri stimulus kepada para pekerja yang terdampak pemutusan hubungan kerja saat pandemi melalui Kartu Prakerja. Lalu, program lainnya yaitu Airlangga mengumumkan peluncuran Program Transformasi Digital Ekonomi Nasional pada awal 2021.
Ia menyebut program tersebut bertujuan untuk meningkatkan adopsi teknologi digital di seluruh sektor ekonomi Indonesia, termasuk e-commerce, fintech, manufaktur, dan pariwisata. Selain itu, menurutnya kinerja positif lainnya adalah Airlangga mampu memimpin upaya untuk meningkatkan investasi di Indonesia. Salah satu inisiatif pentingnya yaitu Omnibus Law Cipta Kerja yang bertujuan meningkatkan investasi dan menciptakan lapangan kerja baru di Indonesia.
Reformasi yang diusulkan oleh Omnibus Law diharapkan bisa percepat pembangunan infrastruktur dan meningkatkan daya saing Indonesia dalam menjaring investasi asing. Airlangga juga disebutnya mengembangkan 19 Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di seluruh negara untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan investasi, dan menciptakan lapangan kerja. Dengan gebrakan itu, diharapkan RI bisa mengurangi kesenjangan ekonomi antar daerah dan meningkat
Lebih lanjut, ia menyebut di bidang infrastruktur, Airlangga punya peran juga karena terlibat dalam pembangunan infrastruktur yang menjadi fokus pemerintah Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
“Pada 2021, ia memimpin proyek pembangunan Jalan Tol Trans-Sumatera sepanjang 2.732 kilometer yang akan menghubungkan Aceh hingga Lampung,” sebut Samsul.
Sumber : kabargolkar.com