Ketum Golkar Anggap Soliditas KIB Baik-baik Saja

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyatakan soliditas Koalisi Indonesia Bersatu atau KIB baik-baik saja. Hal itu disampaikan Airlangga kepada Beritasatu.com di sela-sela pameran Indonesia International Furniture Expo (IFEX) 2023 di JIExpo Kemayoran Jakarta, Kamis (9/3/2023).

“KIB sampai saat ini baik-baik saja. Pimpinan partai boleh membangun komunikasi dengan siapa saja. Hubungan antarpartai cair dan hubungan kami semuanya baik,” kata Airlangga.

Pernyataan Airlangga tersebut menjawab adanya pertemuan antara Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Romahurmuziy (Romy) dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Jakarta pada Rabu, 1 Maret 2023 lalu. Diketahui Partai Golkar, PPP dan PAN membentuk Koalisi Indonesia Bersatu.

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Muladi mengaku tidak khawatir soal isu PPP bakal berkoalisi dengan PDIP di Pilpres 2024. Menurut Viva, hal tersebut justru membuat PAN senang karena dengan berkoalisi dengan PPP, maka PDIP juga berkoalisi dengan PAN dan Partai Golkar yang sudah tergabung dalam Koalisi Indonesai Bersatu atau KIB.

“Jika PDI Perjuangan mengajak koalisi dengan PPP atas wasiat Mbah Maimoen, PAN akan senang dan gembira. Karena dengan koalisi dengan PPP, tentu secara otomatis akan juga bekerja sama atau berkoalisi dengan PAN dan Golkar. Sebab PPP adalah anggota KIB,” ujar Viva kepada wartawan, Rabu (8/3/2023).

Viva juga menegaskan, hingga saat ini, KIB masih solid dan tidak terbelah. Menurut dia, silaturahmi antara partai politik merupakan hal yang sah-sah saja dan tidak mempengaruhi komitmen partai yang tergabung dalam KIB. “KIB insyaallah tidak akan terbelah. KIB tetap solid dan kompak,” tandas Viva.

Lebih lanjut, Viva mengatakan, jika PDIP berkoalisi dengan KIB, maka akan terbentuk koalisi dengan kekuatan yang besar. Bahkan, dia optimistis, koalisi PDIP dan KIB bakal memenangkan Pilpres 2024 terlepas dari siapa pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung.

“Jika KIB akan bekerjasama atau bergabung dengan PDI Perjuangan maka sudah bisa dipastikan siapapun pasangan calon yang akan diusung di Pilpres 2024 berpotensi mendapatkan dukungan besar dan dapat memenangi kompetisi di pilpres,” tandas Viva.

Sebelumnya, Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono mengatakan partainya membuka peluang untuk berkoalisi dengan PDIP. Mardiono juga membenarkan jika Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Romahurmuziy atau biasa Romy bertemu dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto pada Rabu, 1 Maret 2023 lalu. “Iya, memang kemungkinan itu ada (koalisi dengan PPP),” ujar Mardiono, Selasa (7/3/2023).

Dalam waktu dekat, kata Mardiono, pihaknya akan bertemu dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri atau dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Pertemuan tersebut, kata Mardiono, untuk memastikan demokrasi berjalan dengan baik, meskipun dia tak menampik bakal membahas peluang koalisi.

Mardiono juga menegaskan bahwa PPP saat ini masih di dalam KIB. Menurut dia, pertemuan dengan PDIP, bisa saja membuka peluang PDIP bergabung dengan KIB.

“Ya, mungkin-mungkin saja kalau koalisi misalnya, KIB kemudian kaolisi dengan PDIP, mungkin-mungkin saja. Itu juga hal positif, parpol-parpol besar bergabung jadi satu,” pungkas Mardiono.

Sumber : beritasatu.com