Bahlil: Yang Bermain-main, Pasti Berurusan Dengan Saya

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Bahlil Lahadalia resmi menutup Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Partai Golkar Papua di Swissbell Hotel Kota Jayapura, Selasa (6/5/2025) siang. Rapimda yang digelar sejak Senin itu mengagendakan persiapan pemantapan konsolidasi menghadapi Pemungutan Suara Ulang (PSU).

Dalam sambutannya, Bahlil secara tegas menyerukan kepada semua kader dan simpatisan Partai Golkar di Papua untuk merapatkan barisan. Dia meminta kader dan simpatisan Golkar menyatukan kekuatan untuk menangkan Mari-Yo di PSU Pilgub Papua yang akan digelar pada Agustus 2025.

Bahlil juga memberikan penegasan kepada setiap kader Golkar, terutama yang menduduki jabatan kepala daerah dan juga anggota legislatif, baik di Provinsi maupun Kabupaten/Kota agar serius dan tidak ber­main-main.

“Karena pasti akan berurusan dengan saya. Pasti saya akan tegakkan aturan organisasi, secara jelas, tegas dan tepat,” tegas politisi yang juga Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini.

Pada Agustus 2025 mendatang, Partai Golkar mengusung Mathius Fakhiri-Aryoko Rumaropen sebagai pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Papua. Golkar men­gusung Mari-Yo bersama 16 partai politik lainnya ini akan kembali bertarung melawan pasangan Benhur Tomi Mano-Constant Karma (BTM-CK) yang diusung PDI-Perjuangan.

Bahlil mengatakan, menghadapi pertarungan Pilkada harus ada kekompakan. Menurutnya, jika pada Pilkada 2024 Mari-Yo kalah suara, musababnya karena partai koalisi belum rapatkan barisan. Sehingga terjadi mis komunikasi, tidak sehati dan saling curiga.

“Sekarang saya sudah datang hadiri Rapimda, nanti saya akan turun langsung memantau jalannya PSU. Mari-Yo adalah figur yang sangat pantas jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Papua,” tegas Bahlil.

Dia memerintahkan setiap kader untuk turun hingga ke pelosok kampung untuk memberi­kan dukungan kepada pasangan Mari-Yo. Dia mengatakan, selu­ruh kader Beringin harus komit­men memenangkan Mario-Yo pada 6 Agustus 2025.

“Mulai sekarang, rapatkan barisan, konsolidasi kader pengurus hingga ke kampung-kampung, terutama anggota DPR yang tahu basis mereka,” tegasnya.

Dia juga mengajak seluruh kader di Papua untuk bersatu dalam membangun Bumi Cendrawasih. Dia menegaskan, Golkar meru­pakan rumah untuk segala perbe­daan. “Jangan persoalkan masalah agama, mari jaga Papua sebagai rumah bersama,” ajak Bahlil.

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Papua, Ahmad Doli Kurnia mengatakan, Rapimda ini untuk memantapkan langkah strategis menghadapi PSU Pilgub Papua. Dia mengatakan, akan melan­jutkan konsolidasi partai-partai pengusung Mari-Yo.

“Termasuk, dengan kesiapan masing-masing Golkar kabupaten/kota (dan) provinsi. Karena ada kepala daerah (yang jadi) modal penting untuk target kita ke depan,” katanya

Doli menjelaskan, Rapimda kali ini berbeda dari sebelumnya.Kali ini, Rapimda mengundang seluruh pimpinan kepala daerah Golkar yang terpilih Pilkada 2024, pengurus Golkar Papua dan anggota Fraksi-Fraksi Golkar se-kabupaten/kota.

“Kita undang semua. Rapimda ini juga akan ada tanya jawab Paslon Mari-Yo tentang kesia­pan untuk PSU,” ujarnya

Dia menegaskan, jajaran Partai Golkar mulai dari pusat hingga daerah akan bekerja maksimal untuk memenangkan Mari-Yo. Dia mengatakan, siapapun yang membelot akan ada aturan dari partai dan apapun keputusan itu berdasarkan aturan partai.

Doli mengatakan, agenda Rapimda bukan hanya kepentingan daerah, tetapi juga untuk menentukan kekuatan Golkar menghadapi Pemilu 2029. “Juga menjadi komitmen kita bersama untuk membangun Papua lebih baik,” tegasnya.

Ketua Panitia Penyelenggara Rapimda Golkar Papua, Abisai Rollo menjelaskan, kegiatan Rapimda memiliki tiga tujuan utama. Yakni, memastikan peningkatan kinerja dan pencapaian partai Golkar dalam menjalankan program politik.

Kemudian, menentukan sikap politik terkait dinamika pemili­han Gubernur Papua. Lalu tera­khir, menyampaikan keputusan strategis dan kebijakan partai yang telah ditetapkan oleh DPP Partai Golkar.

“Rapimda ini menjadi lang­kah strategis bagi Golkar Papua dalam memperkuat konsolidasi kader, meningkatkan soliditas partai, dan memastikan keber­hasilan dalam pemilu menda­tang,” kata Abisai.

Sumber: rm.id